Setting BIOS agar Booting dari CD/ DVD
Umumnya komputer/
laptop biasanya booting pertama kali dari HDD. Maka dari itu, anda perlu
mengaturnya terlebih dahulu agar booting pertama kali melalui CD/ DVD.
1. Nyalakan atau restart komputer/ laptop anda, kemudian tekan
tombol DEL (Delete).
Biasanya untuk masuk ke menu BIOS, tombol yang paling umum digunakan adalah
DEL, F1, F2, atau Fn+F2, tergantung manufacturer laptop/ motherboard anda.
2. Akan muncul tampilan menu BIOS seperti gambar di bawah ini. Setelah itu, pindah ke tab Boot dengan menggunakan tombol ◄ ►.
2. Akan muncul tampilan menu BIOS seperti gambar di bawah ini. Setelah itu, pindah ke tab Boot dengan menggunakan tombol ◄ ►.
3. Anda akan melihat
tampilan seperti dibawah ini. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut,
bahwa device yang berada di urutan teratas adalah HDD. Jadi komputer/ laptop
anda akan melakukan booting pertama kali dari HDD.
4. Agar bisa booting dari CD/ DVD, anda perlu menempatkan CD-ROM
Drive berada di urutan
5. Jangan lupa untuk memasukkan DVD Windows 7 nya pada DVDROM.
Kemudian tekan tombol F10 untuk menyimpan hasil setting sekaligus keluar dari menu
BIOS.
Tidak semua komputer/
laptop memiliki jenis BIOS yang sama. Bisa jadi BIOS yang anda gunakan juga
tidak sama dengan yang saya gunakan pada tutorial kali ini.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel saya mengenai pengertian, fungsi dan macam-macam
BIOS.
Langkah-langkah Cara Menginstall Windows 7
Baiklah, setting BIOS
agar booting dari CD/ DVD selesai. Sekarang waktunya instalasi windows 7.
Menginstall windows 7 tidaklah sulit, silakan ikuti langkah-langkah berikut ini
dengan seksama .
1. Langkah pertama, tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi.
1. Langkah pertama, tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi.
2. Silakan pilih Indonesian (Indonesia) pada Time and currency format. Untuk Language to install dan Keyboard or input method biarkan default. Kemudian pilih Next.
3. Untuk memulai instalasi windows 7. Pilih Install now.
4. Centang I accepted the license terms, kemudian pilih Next.
5. Saya anggap anda saat ini sedang belajar menginstall sistem operasi windows 7 untuk pertama kalinya. Jadi, silakan pilih Custom (advanced).
6. Jika anda ingin melakukan install ulang, downgrade maupun
upgrade sistem operasi windows sekaligus ingin data-data pada partisi lain
tidak hilang, cukup delete Disk 0 Partition 2 (partisi C:) dan Disk 0
Partition 1 : System Reserved, nanti otomatis kedua partisi yang anda delete tadi menjadi Unallocated
Space.
Silakan buat partisi baru lagi (secara otomotis, partisi
tersebut menjadi Disk 0 Partition 2) dan jadikan Disk 0 Partition 2 sebagai
lokasi instalasi windows 7, kemudian Next. Bingung? Simak gambar gif dibawah ini.
(Untuk pengguna mobile, gunakan browser Chrome agar gambar gif bergerak dengan
sempurna)
Bagi yang ingin melakukan install
ulang, downgrade maupun upgrade ke windows 7 sekaligus tidak ingin data-data di
partisi lain hilang, silakan lewati langkah nomor 7-10. Dan bagi
anda yang pertama kali melakukan instalasi windows 7 sekaligus yang HDDnya
masih mulus dan belum terinstall sistem operasi windows sebelumnya, silakan
lewati langkah nomor 6 ini.
8. Pilih OK untuk pembuatan system files windows atau yang biasa disebut system reserved partition saja.
9. Silakan buat 2 partisi dengan cara
yang sama seperti langkah nomor 7. Sebenarnya, berapa
banyak partisi tergantung selera masing-masing. Pada tutorial kali ini, saya
hanya membuat 2 partisi.
10. Silakan pilih Disk 0 Partition 2
sebagai lokasi instalasi windows. Kemudian pilih Next. Sebenarnya, anda bisa memilih lokasi
instalasi dimana saja, tapi saya sarankan anda letakkan di Disk 0 Partition 2.
11.
Proses instalasi windows 7 berlangsung. Proses ini memakan waktu kurang lebih
20 menit. Selama proses berlangsung, komputer akan reboot/ restart dengan
sendirinya beberapa kali.
12.
Jangan tekan tombol apapun pada keyboard! Hal tersebut akan menyebabkan anda
mengulangi proses instalasi dari awal.
14. Langkah berikutnya yaitu membuat password untuk akun Windows. Saran saya, buatlah password yang kuat dengan kombinasi angka dan simbol. Sedangkan untuk password hint, isikan kata atau kalimat yang membantu anda mengingat password anda tersebut. Jika anda tidak ingin menambahkan password, biarkan saja kosong. Kemudian pilih
15. Silakan masukkan product key windows
7, kemudian pilih Next. Jika tidak mempunyai product key, anda bisa lewati langkah berikut ini
tanpa memasukkan product
key.
Tetapi, tanpa aktivasi product key, anda hanya dapat menggunakan Windows 7
selama masa trial (30 hari). Selanjutnya pilih Next.
16. Untuk Windows Update, silakan pilih Ask me later. Anda bisa memilih Use recommended
settings jika DVD windows 7 yang anda miliki original. Tetapi jika tidak, saya
sangat menyarankan pilih Ask me
later.
17. Untuk Time zone/ zona waktu. Pilih (UTC+07:00) Bangkok, Hanoi, Jakarta.
18. Langkah berikutnya yaitu menentukan
lokasi jaringan. Silakan pilih Public Network.
19. Jika anda menambahkan password untuk
akun anda seperti pada langkah no. 14. Anda harus memasukkan password terlebih
dahulu untuk masuk ke layar dekstop. Kemudian tekan tombol Enter.
Penutup
Selain menginstall melalui DVDROM, anda
juga bisa mengistal windows via fasdisk dengan cara menjadikannya bootable flashdisk terlebih
dahulu. Cara menginstallnya pun tidak jauh berbeda dengan menginstall melalui
DVDROM.
Semoga
tulisan sederhana saya ini bermanfaat dan juga mudah dipahami. Jangan lupa
untuk melakukan lima hal dibawah ini setelah anda selesai melakukan instalasi
windows 7.