Senin, 11 September 2017

Cara Transfer Data Via Kabel LAN

Cara Sharing Data Pada Windows

1. Pertama, pastikan fitur file and printer sharing komputer anda sudah aktif.
2. Selanjutnya, buka Windows Explorer, pilih folder yang ingin di share. Lalu klik kanan pilih share with > spesific people.
3. Maka akan muncul jendela file sharing. Pada bagian ini tambahkan user Everyone lalu klik Add. Setelah user Everyone masuk dalam daftar selanjutnya klik Share.
4. Selanjutnya, kalian akan mendapat konfirmasi “Your Folder is Share“, lalu klik Done.

Cara Sharing Drive atau Local Disk Pada Windows

1. Pertama, tentukan drive yang akan di share. Selanjutnya, klik kanan drive yang akan di share, lalu pilih share with > advance sharing.
2. Maka secara otomatis, jendela properties akan terbuka dan berada pada tab sharing. Selanjutnya klik Advanced Sharing.
3. Jendela Advanced Sharing akan terbuka, kemudian beri tanda ceklist pada kotak Share this folder. Selanjutnya, klik tombol permissions untuk menambahkan user dan mengatur permissions.
4. Jika ingin menambah user atau grup klik add, tapi jika tidak pilih everyone saja. Lalu atur permission dan klik Ok.

5. Setelah itu, kembali ke jendela properties, beralih ke tab security. Kemudian klik Edit untuk menambah user dan mengatur permissions.
6. Jendela permissions akan muncul dan untuk menambahkan user klik Add.

7. Setelah itu akan muncul jendela Select User or Grup, lalu klik Advanced.

8. Pada bagian ini kalian dapat memilih user yang dapat mengakses data yang akan di share. Untuk memunculkan user, klik Find Now. Kemudian pilih saja Everyone lalu OK.
9. Jika kotak object names sudah terisi, selanjutnya klik OK
10. Selanjutnya atur permissions. klik Everyone terlebih dahulu, lalu atur permission kemudian klik Ok

Cara Sharing Data Pada Jaringan Lan

1. Pertama buka file atau data yang akan di share dan masukkan dalam folder.
2. Selanjutnya, klik kanan folder lalu klik Properties.
3. Kemudian, klik tab Sharing lalu klik Share
4. Setelah itu, klik logo segitiga terbalik dan pilih Everyone.
5. Berikutnya klik Add, lalu klik Share.
6. Jika sudah, klik Done.

Cara Sharing Printer Pada Jaringan Lan

1. Pertama, buka menu Device and Printers
2. Setelah itu, klik kanan Printer, lalu pilih Printer Properties.
3. Kemudian klik tab Sharing, lalu centang Share this Printer
Seperti ini:


 
Silahkan Mencoba Dan Semoga Berhasil..!!

Sharing Data Via WIRELESS / Hostpote

Persiapan:
Matikan Firewall dan hidupkan Wi-Fi (di kedua PC)
Langkah-langkah: 
A. Membuat Network dari PC server (yg nge-share filenya)
1. Ikuti contoh gambar, klik kanan logo Wi-Fi -- Open Network and Sharing Center 
 cara sharing file
2. Pilih Set up a new connection or network
 cara sharing file
3. Pilih Set up a wireless ad hoc (computer-and-computer) network, lalu klik Next 2 kali
cara sharing file
4. Isi settingan network seperti di bawah ini
 cara sharing file
5. Network siap digunakan untuk sharing
cara sharing file
B. Sharing File/Folder dari PC server
1. Klik kanan folder/file yg akan di-sharing, lalu pilih Properties
 cara sharing file
2. Pilih tab Sharing, lalu klik Share...
 cara sharing file
3. Ikuti contoh gambar, pilih Everyone -- klik Add -- Share
cara sharing file
4. File/Folder sudah di-share
 cara sharing file
 cara sharing file
C. Setting IP PC server
1. Pilih Manage wireless networks
 cara sharing file
2. Pilih Nama Network yg digunakan untuk sharing, lalu klik Adapter Properties
 cara sharing file
3. Ikuti contoh gambar di bawah
 cara sharing file
4. Isi settingan network seperti di bawah ini
 cara sharing file
5. Klik OK
 cara sharing file
D. Setting IP PC client
1. Klik logo Wi-Fi -- pilih Nama Network yg dipakai sharing, lalu klik Connect 
 cara sharing file
2. Klik kanan Nama Network yg digunakan untuk sharing, lalu klik Status
 cara sharing file
3. Klik Properties
 cara sharing file
4. Ikuti contoh gambar di bawah
 cara sharing file
5. Isi settingan network seperti di bawah ini
cara sharing file
6. Klik OK
E. Mencari File/Folder yg di-share dari PC client
1. Klik logo Windows -- ketik dan pilih Run atau menekan tombol logo Windows + R di keyboard
 cara sharing file
2. Ketik IP Server dengan format \\IP Server , lalu klik OK
 cara sharing file
3. File yg di-share dari PC server, dapat di-copy ke PC client
 cara sharing file
 
cara sharing file    
Silahkan Mencoba Dan Semoga Berhasil..!!

ISTILAH ISTILAH DALAM JARINGAN

1. FTP



        File Transfer Protocol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client. FTP server adalah suatu server yang menjalankan software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client.
       FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file. Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename, men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.
Tujuan dari FTP server adalah sebagai berikut :
• Untuk tujuan sharing data
• Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer
• Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user
• Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien

2. DHCP



         DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
         Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut.
         Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.

  Kelebihan DHCP:
1.Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.
2.DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini didesain untuk              melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.
3.DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat IP tersebut bisa dipakai oleh client yang lain jika client tersebut tidak sedang menggunakannya (off).
4.DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari      server.
5.DHCP akan memberikan satu alamat IP dan parameter-parameter kofigurasi lainnya kepada client.


3.DNS

        DNS (Domain Name Server) adalah server yang digunakan untuk mengetahui IP Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya. Namun bagi manusia tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih mudah menghapalkan kata-kata seperti www.yahoo.com dan www.google.com. Fungsi utama dari sebuah server DNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostname) menjadi alamat IP atau sebaliknya sehingga nama sebuah host akan lebih mudah diingat oleh pengguna. Fungsi lain dari DNS adalah memberikan informasi tentang suatu host ke seluruh internet.

DNS dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Primary name server adalah master DNS yang bertanggung jawab atas resolusi domain dan sub domain yang dikelolanya.
2. Secondary name server adalah server DNS server yang memperoleh data-data domain dan sub domain primary name server.
Kelebihan DNS :
1. Mudah, DNS sangat mudah kerana user tidak lagi disusahkan untuk mengingat IP address sebuah komputer, cukup host name.
2. Konsisten, IP address sebuah komputer boleh berubah, tapi host name tidak boleh berubah.
3. Simple, DNS server mudah untuk dikonfigurasikan (bagi admin).

4.PROXY

A. Penjelasan proxy
        Pengertian proxy adalah server yang menyediakan suatu layanan untuk meneruskan setiap permintaan user kepada server lain yang terdapat di internet. Atau definisi proxy server yang lainnya yaitu suatu server atau program komputer yang mempunyai peran sebagai penghubung antara suatu komputer dengan internet.
B. Cara kerja Proxy server
        Bagaimanakah proxy bekerja? Sebenarnya prinsip kerja proxy server sangatlah sederhana, saat user menggunakan layanan suatu proxy lalu meminta file atau data yang terdapat di public server (internet) maka proxy akan meneruskannya ke internet jadi seolah-olah proxy tersebut yang memintanya. Dan saat proxy server telah mendapatkan apa yang diminta oleh user, proxy akan memberikan respon kepada user jadi seolah-olah dialah public servernya.

Apa itu proxy server?
C. Fungsi proxy
Berikut di bawah ini adalah beberapa fungsi proxy:
1. Fungsi conecting sharing
        Salah satu fungsi proxy adalah sebagai connecting sharing yaitu sebagai penghubung atau perantara pengambilan data dari suatu alamat IP dan diantarkan ke alamat IP lainnya ataupun kepada IP komputer user.
2. Fungsi filtering
        Terdapat beberapa proxy yang dilengkapi dengan firewall yang dapat memblokir beberapa atau sebuah alamat IP yang tidak diinginkan, sehingga beberapa website tidak dapat diakses dengan memakai proxy tersebut. Itulah salah satu fungsi dari proxy sebagai filtering.
3. Fungsi caching
        Dan fungsi proxy yang lainnya yaitu sebagai fungsi caching, disini maksudnya proxy juga dilengkapi dengan media penyimpanan data dari suatu web, dari query ataupun permintaan akses user. Misalnya permintaan untuk mengakses suatu web dapat lebih cepat jika telah ada permintaan akses ke suatu web pada pemakai proxy sebelumnya. Itulah fungsi proxy sebagai chacing.
D. Hal-hal yang dapat dilakukan oleh web proxy
        Web proxy adalah komputer server yang bertindak sebagai komputer lainnya berfungsi untuk melakukan request terhadap kontent dari suatu jaringan internet ataupun jaringan intranet. Adapun hal-hal yang dapat dilakukan oleh web proxy diantaranya sebagai berikut ini:
Dapat menyembunyikan alamat IP address.
Dapat dipakai untuk mengakses suatu website yang telah di blok oleh ISP (Internet service provider) atau oleh suatu organisasi.
Dapat di gunakan untuk men-blok beberapa atau sebuah website yang nantinya didak dapat diakses.
Dapat men-filter cookies yang tidak di inginkan dan seluruh cookies yang tersimpan di encrypt.
Dan dapat meningkatkan keamanan privacy pengguna

5.NAT


       NAT (Network Address Translation) adalah adalah sebuah proses pemetaan alamat IP dimana perangkat jaringan komputer akan memberikan alamat IP public ke perangkat jaringan local sehingga banyak IP private yang dapat mengakses IP public.

       Dengan kata lain NAT akan mentranslasikan alamat IP sehingga IP address pada jaringan local dapat mengakses IP public pada jaringan WAN. NAT mentranslasikan alamat IP private untuk dapat mengakses alamat host diinternat dengan menggunakan alamat IP public pada jaringan tersebut. Tanpa hal tersebut(NAT) tidaka mungkin IP private pada jaringan local bisa mengakses internet.

Apa Fungsi dari NAT (Network Address Translation) pada jaringan komputer?

NAT (Network Address Translation) pada jaringan komputer berfungsi sebagai translasi alamat IP public ke alamat IP private atau sebaliknya sehingga dengan adanya NAT ini setiap komputer pada jaringan LAN dapat mengakses internet dengan mudah.

Kita tahu bahwa alamat IP Public didunia ini sudah semakin menipis sehingga penggunaan dati NAT ini dirasa sangatlah efisien dan efektif terutama dalam alokasi alamat IP.

Jenis - jenis dari NAT (Network Address Translation)

Pada jaringan komputer terdapat 2 jenis NAT, diantaranya:
Dnat atau Destiantion Network Address Translation adalah sebuah NAT yang berfungsi untuk meneruskan paket dari IP public melalui firewall ke suatu host dalam jaringan. Dnat hanya bekerja pada tabel nat dan didalam tabel NAT berisi 3 bagian yang disebut dengan CHAIN, ketiga CHAIN tersebut meliputi prerouting, postrouting dan output.
SNAT atau Source Network Address Translation yaitu sebuah NAT yang bertugas untuk merubah source address dari suatu paket data. SNAT hanya berlaku pada postrouting.

6.FIREWALL


        Pengertian Firewall adalah sistem keamanan jaringan komputer yang digunakan untuk melindungi komputer dari beberapa jenis serangan dari komputer luar.
Pengertian Firewall yang dimaksudkan diatas adalah  sistem atau perangkat yang memberi otorisasi pada lalu lintas jaringan komputer yang dianggapnya aman untuk melaluinya dan melakukan pencegahan terhadapa jaringan yang dianggap tidak aman. Fire-wall dapat berupa perangkat lunak (program komputer atau aplikasi) atau perangkat keras (peralatan khusus untuk menjalankan program fire-wall) perangkat yang menyaring lalu lintas jaringan antara jaringan. Perlindungan Firewall diperlukan untuk komputasi perangkat seperti komputer yang diaktifkan dengan koneksi Internet. Meningkatkan tingkat keamanan jaringan komputer dengan memberikan informasi rinci tentang pola-pola lalu lintas jaringan. Perangkat ini penting dan sangat diperlukan karena bertindak sebagai gerbang keamanan antara jaring komputer internal dan jaringan komputer eksternal.
Secara umum Firewall digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapapun yang memiliki akses terhadap jaringan privat dari pihak luar. Saat ini, pengertian firewall difahami dengan istilah generik yang merujuk pada fungsi firewall sebagai sistem pengatur komunikasi antar dua jaringan yang berlainan. Mengingat sekarang ini banyak perusahaan yang memiliki akses ke Internet maka perlindungan terhadap aset digital perusahaan tersebut dari serangan para hacker, pelaku spionase, ataupun pencuri data lainnya, sehingga fungsi fire-wall menjadi hal yang sangat esensial.”
Fungsi Firewall
Sebelum memahami fungsi firewall mari kita fahami atribut pentingnya sbb:
Semua jaringan komunikasi melewati fire wall
Hanya lalu lintas resmi diperbolehkan oleh fire wall
Memiliki kemampuan untuk menahan serangan Internet
Fungsi firewall sebagai pengontrol, mengawasi arus paket data yang mengalir di jaringan. Fungsi Firewal mengatur, memfilter dan mengontrol lalu lintas data yang diizinkan untuk mengakses jaringan privat yang dilindungi, beberapa kriteria yang dilakukan fire-wall apakah memperbolehkan paket data lewati atau tidak, antara lain :
Alamat IP dari komputer sumber
Port TCP/UDP sumber dari sumber.
Alamat IP dari komputer tujuan.
Port TCP/UDP tujuan data pada komputer tujuan
Informasi dari header yang disimpan dalam paket data.
Fungsi Firewall melakukan autentifikasi terhadap akses kejaringan. Applikasi proxy Fire-wall mampu memeriksa lebih dari sekedar header dari paket data, kemampuan ini menuntutnya untuk mampu mendeteksi protokol aplikasi tertentu yang spesifikasi.

7.HTTP
Hypertext Transfer Protocol adalah protokol standar web browser. Terdapat pada Application Layer pada OSI Layer.

8.ISP






ISP yang merupakan singkatan dari Internet Service Provider adalah perusahaan penyedia layanan internet. Dari ISP inilah kita dapat mengakses internet.

9.Topologi



Merupakan bentuk atau skema suatu jaringan komputer. Contoh topologi adalah topologi bus, star, ring, dan tree. Dalam topologi star contohnya, server berada di tengah sebagai pusat dan host nya berada di sekelilingnya sehingga bentuknya menjadi seperti bintang, karena itu disebut topologi star atau bintang.

10.Subnet Mask



Subnet Mask adalah sebuah istilah dalam bahasa inggris yang mengacu pada bilangan biner 32 Bit yang digunakan untuk membedakan Network ID dan Host ID. Apakah berada di jaringan lokal atau berada di jaringan luar.